Pada pelaksanaan salat idul adha 1441 Hijriah, 31 Juli 2020 besok, Masjid Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II jayo Wikromo atau Masjid Agung Palembang membatasi jumlah jemaah yakni maksimal 3.000 jemaah.
Pengurus Masjid SMB II Jayo Wikromo, Sarnubi mengatakan di tengah pandemi Covid-19 pihaknya melaksanakan salat id hanya menggunakan di dalam ruangan dengan pembatasan 3.000 jemaah.
“Berbeda dari tahun sebelumnnya yang mencapai 20.000 ribu jemaah bahkan menggunakan badan jalan, namun ini berbeda tahun ini tidak sampai ke badan jalan,”katanya.
Dalam pembatasan jumlah jemaah dilakukan demi pencegahan penyebaran virus corona usai salat Idul Adha juga membuat para jamaah merasa nyaman dan aman saat melaksanakan salat nantinya.
Sarnubi menuturkan jika kondisi masjid telah terisi penuh maka jemaah dipersilahkan untuk mencari masjid lain. Jika para jemaah nantinya memaksa untuk salat di luar masjid atau di badan jalan pengurus masjid tidak bertanggung jawab apabila ada sesuatu hal yang tidak diinginkan.
“Kami tidak bisa melarang, tapi kalau sampai jemaah salat di badan jalan maka itu bukan tanggung jawab kami,” ujarnya.
Sarnubi menjelaskan, pengurus masjid juga telah menyiapkan protokol kesehatan seperti penyediaan masker, menerapkan jaga jarak, dan tempat cuci tangan.
“Untuk pelaksanaan penyembelihan hewan kurban, pengurus masjid akan dilakukan pada malam hari hingga subuh untuk menghindari kerumunan masyarakat,” ungkapnya.