Semua manusia pasti memiliki rasa dan perasaan. Ada manusia yang cenderung lebih aktif, dan ada juga manusia yang cenderung pwndiam dan mudah merasa tersakiti atau sering juga di sebut baperan.
Dilansir dari cintalia.com, Manusia selain dikenal sebagai makhluk individu, juga sebagai makhluk sosial, artinya manusia itu membutuhkan ruang pergaulan, seperti keluarga, teman, sahabat, teman, dan pekerja kerja. Karenanya, untuk membantu dengan nyaman dalam ruang pergaulan sosialnya, manusia memerlukan perasaan sebagai daya kontrol diri, karena perasaan merupakan tidak maha penting dalam diri manusia yang harus selalu dijaga, karena tanpa perasaan manusia akan dibebaskan esensi dari kemanusianya. Ada pepatah yang mengatakan “sekejam-kejamnya harimau, ia tidak akan tega mutiara, sendiri, namun, kompilasi manusia perasaan, ia bisa dengan tega ‘memangsa’ orang-orang yang dibeli sebagai teman, sahabat, atau patner sendiri, guna mendapatkan peruntungan pribadinya.
Bisa dibayangin apa jadinya jika manusia hidup tanpa perasaan, ia akan seperti kehidupan hewan, saling memeluk, saling serang, saling tikam, dan saling memangsa satu sama lain. Tanpa perasaan ia juga akan mengalahkan fitrahnya sebagai manusia, tidak ada lagi canda, tawa, sedih, senang, puas, dan terima kasih sayang yang akan membawa dinamika warna hidup, manusia tanpa perasaan akan seperti robot yang terus berjalan dan bergerak dengan settingan belaka. Sebelum membahas langkah-langkah untuk meminta orang lain hadir dalam kehidupan kita, mari kita kenal dulu apa itu perasaan.
Pengertian Perasaan
Perasaan berakar dari kata ‘rasa’ atau bisa diartikan ‘perasaan’ yang muncul dalam diri manusia, yang kemudian akan melawan tindakan seperti marah, benci, takut, cemas, was-was, sayang, cinta, dan ubah-ubah lain.Perasaan itu mengakar dalam diri Anda, dengan demikian, dapat dijelaskan juga bahwa perasaan merupakan ‘manifestasi’ dari log, karena perasaan dan logat adalah padanan kata yang sangat erat makna antara keduanya. Emosi bisa membuat orang bergerak menjauh, sedang perasaan bisa membuat orang tergerak untuk melakukan tindakan harus memiliki cara meredam emosi .
Oleh sebab itu, kehadiran perasaan terkait langsung dengan jiwa dan fisik manusia, tak heran jika sedang merasakan senang luar biasa, anda akan merasakan kepuasan secara psikis, yang kemudian menimbulkan gejala seperti jantung yang berdebar kencang, mata berbinar-binar, keringat bercucuran, rileks, nyaman, dan lain sebagainya. itulah mengapa perasaan dalam ruang sosial sangat penting.Nah, begitulah sedikit penjelasn tentang pengertian perasaan, selanjutnya kalian juga harus tau ada beberapa faktor yang mempengaruhi perasaan. Seperti air laut akan terus berombak, kadang pelan, tenang, tetapi kadang kala juga mengganas, begitu juga sifat perasaan, karena sifat dari perasaan itu sendiri tidak stabil, terus berubah-ubah sesuai dengan kondisi yang mempengaruhinya, ada dua macam faktor yang dapat mempengaruhi perasaan.
1. Faktor Internal – Ini merupakan faktor yang timbul dari dalam diri Anda sendiri, yang dapat ikut andil mempengaruhi perasaan Anda, faktor internal itu bisa terdiri dari stres, konflik batin, sedang-sedang, ketakutan sendiri dan fobia. Emosi yang timbul dari diri Anda sendiri jika tidak teratasi dengan baik ini akan sangat menggangu emosi Anda dan lebih jauh itu akan sangat mempengaruhi kehidupan sosial Anda.
Faktor eksternal pada akhirnya ini akan menciptakan bad mood pada dirimu, tersinggug, mudah marah. Ini tergantung pada dirimu, maka kedewasaan emosi ini sangat penting untuk melawan faktor eksternal yang bisa mempengaruhi perasaanmu.
Dua faktor inilah yang membuat suasana hati Anda, mungkin menjadi solusi dewasa, untuk menciptakan kematangan emosi, sehingga semua yang terjadi perasaan dan suasana hati Anda tetap satbil, sehingga tidak merugiakan kehidupan sosial Anda. Untuk memungkinkan kehidupan sosial, nyaman, menghilangkan perasaan orang lain, menjaga perasaan orang lain juga sangat penting, karena hidup Anda tidak akan pernah terlepas dari yang dimaksud dengan interaksi sosial, membutuhkan sesamanya. Nah, dalam perantaraan Anda tidak merusak perasaan orang lain, karena bisa jadi malah menentang kenyataan itu akan merugikan diri Anda sendiri. Disini akan dibahas bebarapa tips tentang menjaga perasaan orang lain, tetap Anda tetap menjadi pribadi yang menyenangkan bagi orang-orang dikehidupan Anda.
Berikut adalah cara yang dapat dilakukan perasaan orang lain:
1. Mengesampingkan Ego
Dalam bergaul bersama teman-teman baik di rumah, kampus, sekolah, atau tempat kerja mengambil jadilah pribadi yang menyenangkan, dengan mengesampingkan ego pribadi Anda untuk kepentingan kelompok sosial. Coba kamu tengok seputar kehidupan kamu pasti ada teman kamu pengin yang selalu dituruti kemaunya, sebagai contoh kecil, misal kalau mau makan dulu, maka harus makan di warung A, B, C sampai Z, sesuai keinginan sampai jengkel dibuatnya, dianggap ego, teman yang memiliki karakter seperti ini lebih jarang mendapat respek dari teman-teman yang lain. Jika Anda termasuk kategori ini, mulailah dengan lancar mulailah mengubah keegoisan Anda untuk mendapatkan kehidupan dan respek yang menyenangkan dari lingkungan sekitar Anda.
2. Jangan Merasa Paling Benar
Setiap hari berkomunikasi dengan teman, teman atau pun si pujaan hati, pastilah ada gesekan-gesekan yang kadang-kadang kala berujung saat direbut kembali kehidupan sosial Anda, misal diem-dieman, dan ngga mau ngomong. Akhirnya kehidupan sosial yang dulu berjalan asyik, seru dan menyenangkan harus terciderai dengan tingkah kamu yang kekanak-kanakan itu.
Nah, untuk itu, sangat penting Anda kembali mengurai masalah dengan tidak menganggap diri Anda yang paling benar, kompilasi Anda mengerti itu, maka Anda akan menemukan di bebarapa bagian yang sebenarnya Anda butuhkan si dia, baik teman, teman maupun si pujaan hati sebelumnya. Dan untuk mencairkan suasana yang pantas dibeku, Anda kembali mengawali dengan komunikasi yang baik, dengan begitu lalu kehidupan sosial Anda kembali akan berjalan menyenangkan ..
3. Jadilah Pendengar Yang Baik Dan Sedikit Bicara
Sesekali dalam kehidupan sosial Anda, memposisikan diri sebagai pendengar itu perlu, dengan menjadi pendengar, Anda akan lebih banyak menghemat dan membutuhkan karakter dari semua teman-teman Anda
4. Pikiran Terbuka
Selamat membuka pikiran, dengan tidak mengeluarkan mentah-mentah ucapan orang yang suka menggunjing , karena itu akan sangat merusak perasaan dan suasana hati Anda terhadap teman Anda, jangan melihat sesuatu dari sudut pandang yang terbuka tapi bisa membuka pikiran selebar-lebarnya, itu akan membuat semua pilihan untuk mengolah kebenaran.
5. Tidak Suka Mencela
Untuk membebaskan perasaan orang lain, salah hanya suka tidak suka mencela, karena jika Anda suka mencela kekurangan orang lain sejatinya mencela diri sendiri, efeknya Anda akan dijauhi sama teman-teman dan dikucilkan dari kehidupan sosial Anda.
6. Meninggalkan Panggilan Buruk
Sebaiknya gunakan lah panggilan yang baik untuk semua orang yang hadir dalam kehidupan Anda, karena belum tentu panggilan yang tidak Anda sadari, yang dilontarkan kepada teman-teman Anda yang terlibat dendam dihatinya.
7. Berbaik Sangka
Berbaik sangka merupakan cara jitu untuk tetap mempertahankan suasana pertemanan, sebaliknya berburuk sangka adalah awal dari kehancuran sebuah pertemanan, karena hal yang paling mungkin terjadi antar sesama kalian akan saling bertentangan. Dan itu sangat mengalihkan perasaan.
8. Tidak Mencari Kesalahan
Ada yang menarik ‘gajah dipelupuk mata tak tampak, namun kuman diseberang lautan tampak jelas’ ini satu sindiran pedas untuk orang yang suka mencari kesalahan orang lain, jadi lebih baik intropeksi diri sebelum mencari orang lain, toh ngga ada gunanya juga mencari kesalahan orang lain, hanya membuang energi dengan sia-sia.
9. Selektif Memilih Teman
Lingkungan sangat menentukan pada pembentukan karakter dan kepribadian diri Anda, berteman dengan semua orang boleh, tetapi memungkinkan dekatkan diri Anda pada teman yang mampu mengolah keterampilan Anda, yang membuat Anda tergerak untuk melakukan hal-hal yang sifatnya positif. Disinilah pentingnya selektif dalam memilih teman.
10. Cintai Semua Sepenuh Hati
Semua manusia pasti pernah melakukan kesalahan, karena tidak ada manusia yang sempurna, tetapi kesalahan itu, baik dilakukan dirimu sendiri maupun teman, sahabat, atau patner kamu harus menjadi pelajaran di dirimu sendiri untuk muhasabah diri (memperbaiki diri), jangan sampai itu menjadi alasan diri Anda untuk terus membenci yang pada ujungnya bisa membingungkan pertemanan atau pekerjaaan Anda.
Ini akan sangat merugikan dirimu sendiri. Sudah tiba saat ini, menghapus sifat kekanak-kanakan, dengan memuji semua yang hadir dalam hidup Anda dengan sepenuh hati.
11. Jangan Terlalu Serius
Isi setiap kegiatan Anda dengan humor positif, itu akan membuat Anda hidup sedikit leih dan kompleks sedikit lebih ringan terus menerus dalam setiap urusan. Humor positif juga dapat membantu Anda untuk tidak mudah cepat tersinggung dan marah, membawa diri Anda pada sesuatu yang santai, sedikit humor tetapi tidak lantas membuat teman sebagai bahan tertawaan, ingat !, humor positf berbeda dengan menertawakan oran lain.
12. Kuatkan Spiritual
Selalu tanamkan komitmen untuk berbicara yang baik, akan selalu mendatangkan aura positif, mulai sekarang olah spiritual dengan hal-hal yang baik. Kekuatan spiritual dari keyakinan tanpa melakukan yoga itu sendiri, dapat meningkatkan aura positif. Ketika Anda berpikir positif maka hidup Anda akan menjadi terarah dan berorientasi pada kebaikan.
Itulah beberapa langkah untuk melepaskan perasaan orang lain, intinya jadilah pribadi yang menyenangkan, sehingga Anda akan mudah diterima oleh kelompok sosial dan mendapatkan respek yang baik dari orang-orang yang melihat kehidupan Anda. Semoga Bermanfaat!
(sherrly)
