Menu

Mode Gelap

News

Belum Genap Dua Tahun, Bangunan Jalan Sudah ‘Jadi Kubangan Kerbau’

badge-check


Kondisi jalan kabupaten di Dusun Lawang Agung Desa Tanjung Kupang Baru Kecamatan Tebing Tinggi Empat Lawang hingga ke perbatasan Kabupaten Lahat, (Bento) Perbesar

Kondisi jalan kabupaten di Dusun Lawang Agung Desa Tanjung Kupang Baru Kecamatan Tebing Tinggi Empat Lawang hingga ke perbatasan Kabupaten Lahat, (Bento)

Pantauan wartawan dilapangan terlihat jelas kondisi papan proyek masih utuh, kabupaten di Dusun Lawang Agung Desa Tanjung Kupang Baru Kecamatan Tebing Tinggi Empat Lawang hingga ke perbatasan Kabupaten Lahat.

Namun ironisnya bila turun hujan kondisi jalan tak ubahnya seperti “Kubangan Kerbau. Padahal pembangunan pengaspalan jalan tersebut baru dilakukan pada 2019 lalu, atau baru sekitar kurang lebih dua tahun lalu.

Menurut sejumlah warga, banyak faktor yang menyebabkan cepatnya kerusakan badan jalan tersebut. Selain kondisi jalan yang sering dilalui truk bermuatan berat, juga karena memang saat pengerjaan pembangunan jalan itu, diduga kurang begitu baik dikerjakan oleh pihak pelaksana pekerjaan.

“Seingat saya, baru beberapa bulan saja selesai diaspal, jalan itu sudah retal-retak. Apalagi kalau lebih dari setahun, sudah jadi bubur badan jalan ini, seperti belum pernah diaspal,” ungkap Juki, salah seorang warga yang kebetulan melintas di lokasi, Minggu (09/05/2021).

Dijelaskanya, papan proyek pembangunan jalan ini hingga saat ini masih utuh terpasang di ujung jalan tepat di perbatasan Empat Lawang-Lahat. Jika melihat kondisi papan proyek jalan ini, dia berseloroh jika badan jalan yang dibangun pihak pelaksana pembangunan lebih kuat memasang papan proyeknya dari pada badan jalan yang dibangun.

“Papan proyeknya masih utuh terpasang, tapi jalannya sudah hancur, mirip kubangan kerbau,” ujarnya

Senada dengan Juki, warga lainnya, Ahmad Teri menambahkan, jika membaca papan proyek yang masih terpasang tersebut, nama proyek pembangunan jalan ini adalah belanja modal pengadaan konstruksi peningkatan jalan Desa Pajar Bakti Lawang Agung, Kecamatan Tebing Tinggi.

“Nilai pekerjaan yang tertera Rp9.114.977.896,65 yang bersumber dari anggaran Dana Alokasi Khusus atau DAK tahun 2019 dan dikerjakan oleh PT IMT,”urainya.

Dia menyebut, karena pembangunan jalan ini telah menggunakan uang negara, tentu saja harus ada yang betanggungjawab pada kondisi jalan itu.

“Kalau kualitas pembangunan jalan ini baguss, sangat tidak mungkin cepat rusak,”cetusnya (Ben)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Live TikTok Adu Ikan Cupang Berujung Judol, Pasutri di Prabumulih Diciduk Polda Sumsel, Raup Untung Rp 60 Juta

13 Desember 2025 - 17:10 WIB

Direktur Utama Pertamina Kawal Pengiriman BBM ke Bener Meriah Gunakan Pesawat Air Tractor dari Kualanamu

13 Desember 2025 - 16:58 WIB

Suara Haru dari Posko Pengungsian, Prabowo Dengar Aspirasi Warga

13 Desember 2025 - 13:39 WIB

Herman Deru Tinjau Ruas Jalan Jejawi–Pangkalan Panjang, Dorong Penguatan Kolaborasi Pembangunan Infrastruktur

13 Desember 2025 - 12:42 WIB

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Ditpolairud Polda Sumsel Siap Produksi Massal Pupuk Organik Eceng Gondok

13 Desember 2025 - 11:45 WIB

Trending di News