Urban ID - Moda transportasi kereta api ringan atau Light Rail Transit (LRT) di Palembang mulai beroperasi kembali. Operasional dilakukan pukul 06.53 WIB hingga 15.41 WIB. Meski belum begitu banyak penumpang yang menaiki transportasi ini, namun angka peningkatan sudah mulai terjadi.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang, Aida Suryanti mengatakan, saat ini operasional sudah dilakukan dengan jumlah penumpang per hari mencapai 700 hingga 800 orang. Kondisi ini memang jauh di bandingkan sebelum pandemi yang mencapai 12 ribu orang per hari.
“Jumlah perjalanan per hari saat ini dilakukan sebanyak 26 kali dan jauh lebih sedikit dibanding situasi normal yang mencapai 74 kali perjalanan per hari. Untuk pembatasan jumlah penumpang setiap kali transit maksimal 115 penumpang,” kata Aida, Kamis (18/4).
Aida bilang, jumlah penumpang memang masih sedikit namun kondisi ini sangat wajar apalagi masih dalam rangka adaptasi kebiasaan baru. Pihaknya mengajak masyarakat untuk bersiap dengan aturan masa adaptasi demi memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
“Kami berharap masyarakat dapat mentaati aturan yang berlaku dan menjadikan perjalanan LRT yang aman, nyaman dan sehat sampai tujuan,” kata Aida.
Implementasi aturan kebiasaan baru ini, calon penumpang harus sehat, tidak menderita gejala COVID-19, wajib menggunakan masker, suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celcius dan menggunakan pakaian pelindung atau berlengan panjang.
Selain itu, penumpang tidak diperkenankan berbicara di dalam kereta, dan menerapkan sosial dan physical distancing selama berada di stasiun dan di LRT. “Untuk menerapkan pola hidup bersih disediakan tempat cuci tangan di stasiun serta hand sanitizer di stasiun dan di dalam kereta,” kata dia.
Demi menghindari kontak fisik, pihaknya menyarankan penumpang untuk menggunakan kartu uang elektronik pada saat taping di pintu masuk. Penumpang diharapkan dapat mempersiapkan diri sebelum membeli tiket.