Urban ID - class="p1">Masuki H+5 Puncak Arus Balik Libur lebaran terjadi lonjakan penumpang khususnya untuk pengguna angkutan kereta Api. Di Provinsi Sumsel secara umum sampai kemarin (9/6) terjadi penigkatan jumlah penumpang melebihi rencana oprasi. Lebaran tahun ini PT. KAI memprediksi pengguna angkutan kereta api meningkat 6 persen dari tahun 2018, tapi sampai dengan kemarin sudah meningkat sebanyak 7-8 persen.
Berdasarkan data dari PT. KAI Divre III Terhitung semasa angkutan mudik lebaran dari tanggal 26/5 sampai dengan 9/6 PT. KAI Divre III telah mengangkut sebanyak 2.177 penumpang dalam satu harinya. Dimana angka ini naik dari tahun sebelumnya yang hanya mengangkut 1.930 penumpang.
Dirjen Perkeretaapian Kementrian Perhubungan yang datang langsung memantau arus balik di Stasiun Kertapati Palembang, menjelaskan jika angka ini bisa terus bertambah sampai dengan masa angkutan lebaran berakhir.
“PT. KAI sendiri menyediakan 81.984 tempat duduk untuk keberangkatan Kertapati-Tanjung Karang dan Kertapati-Lubuk Linggau. Angka ini bisa terus naik mengingat masa angkutan Lebaran belum Habis,” ungkapnya,Senin (10/6).
Lanjutnya, Ia bersyukur jika peminat angkutan Kereta Api masih menjadi salah satu pilihan utama masyarakat. Menurutnya, sekarang kwalitas pelayanan Kereta Api di Sumsel sudah semakin baik dan nyaman.
“Saya cukup bahagia karena PT. KAI Divre III telah memberikan pelayanan yang baik. Apalagi dengan penambahan trainset gerbong premium bisa memberikan rasa nyaman kepada penumpang kereta Api. Alhamdulillah Kereta Api menjadi moda transportasi yang diminati,” ucapnya.
Tambahnya, PT. KAI Divre III terus meningkatkan kwalitas pelayanan ini, sejalan dengan prasarana pembangunan oleh pemerintah seperti penambahan doble track dari Kertapati ke Prabumulih dan rencananya Kedepan akan di tingkatkan kembali dari Pabumulih ke Tanjung Karang.
“Mudah mudahan nanti kedepan kita juga bisa meningkatan jumlah armada KAI ini sehingga masyarakat bisa menggunakan KAI sebanyak mungkin,” pungkasnya