Beragam upaya ditempuh Pemkot Palembang untuk mengatasi sampah. Antara lain melalui pembuatan rumah kompos.
Rumah kompos yang dinamai Berhati (Bersih, Hijau, Aman, Teratur) ini terletak di Jalan Prajurit Nangyu, RT 04 RW 02 Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu Satu.
Rumah kompos ini merupakan salah satu program CSR PT Bukit Asam (PTBA) yang telah direncanakan sejak tahun sebelumnya.
“Tentunya apa yang kita lakukan ini dalam rangka mengurangi dan mengurai sampah yang potensinya cukup besar,” kata Sekretaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa, usai meresmikan Rumah Kompos Berhati, Selasa (7/6/2022).
Dewa menyebutkan setiap hari sampah yang diangkut dari penjuru Palembang mencapai 1.200 ton. Sampah itu kemudian dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Kehadiran rumah kompos akan sangat membantu, karena penanganan dari sumber awal sampah,” ujar Dewa.
Ia juga menyatakan apresiasinya kepada PT Bukit Asam yang berkontribusi dalam mengatasi persoalan sampah di ibu kota Provinsi Sumatera Selatan ini.
Masih dikatakannya, bahwa hadirnya program CSR tersebut juga merupakan bagian dari kewajiban Pemerintah dalam menangani sampah khususnya di sumber utama.
“Pemkot sangat terbantu.”
Dari berbagai sumber, rumah kompos berfungsi untuk memproses pengomposan sisa hasil sampah, antara lain sampah rumah tangga, tanaman, limbah kotoran ternak menjadi pupuk organik/kompos.
Sekda Ratu Dewa juga mengajak warga Kecamatan Seberang Ulu Satu untuk menjaga sekaligus memanfaatkan Rumah Kompos Berhati sebagai aset bersama.
“Karena ini aset penting maka mari kita pelihara aset ini dengan baik. Bahkan, ini juga dalam rangka memperdayakan UMKM yang ada di sekitar sini,” demikian Ratu Dewa.
