Musim hujan di kota Palembang, Sumatra Selatan akan terus terjadi hingga Desember 2020 hal ini berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah Palembang
Kepala Unit Analisis dan Prakiraan Stasiun Meteorologi Palembang, Sinta Andayani mengatakan wilayah Sumsel khususnya di Palembang masih berpotensi terjadi hujan disertai angin kencang dan petir pada awal November 2020.
“Menghadapi potensi ini, kami juga koordinasi dengan dinas terkait untuk mengoptimalkan antisipasi awal. Baiknya masyarakat juga waspada terhadap potensi hujan deras,ujarnya.
Untuk mengantisipasi terjadi bencana seperti pohon tumbang Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang merapikan pohon dengan cara memangkas jika pohon tersebut sudah tua atau rimbun.
“Selain itu juga kami melakukan pembersihan siring di beberapa titik sebagai upaya menghindari banjir, “ujar Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Palembang, Affan Nahili Prapanca, Rabu (4/11).
Ia mengatakan, pemangkasan pohon sudah berjalan 35 persen dari puluhan titik di 18 kecamatan yang sudah dipetakan. Sedangkan tingkat kerawanan pohon paling tinggi berada di Kecamatan Bukit Kecil, Kenten, Perumnas, dan Jalan Perindustrian.
“Pohon tumbang menyebabkan kerusakan fasilitas umum hingga terputusnya jaringan listrik. Ini harus diantisipasi lebih awal agar tak terjadi pohon tumbang, seperti kejadian Mei 2020 lalu saat cuaca ekstrem,” kata dia.