Urban ID - Warga net ramai-ramai ubduh VPN (virtual private network) setelah Instagram dan Whatsapp tumbang. Namun Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyarankan tidak mengakses aplikasi VPN.
“Kami sudah memperhitungkan salah satunya melalui VPN, selalu dikatakan bisa bypass lewat VPN, namun hindari VPN karena (kalau kita menggunakan) VPN gratis bisa terdampak terbukanya data-data pribadi,” tutur Rudiantara.
Kedua, menurut Rudiantara, penggunaan VPN bisa menjadi akses bagi masuknya malware ke smartphone. “Kalau gratis, hindari. Pokoknya hindari menggunakan aplikasi WhatsApp melalui VPN,” ucap Rudiantara.
Rudiantara mencontohkan penggunaan VPN yang marak dilakukan di Tiongkok karena akses terhadap aplikasi-aplikasi luar yang diblokir. “Di Tiongkok, WhatsApp tidak bisa, tetapi menggunakan VPN bisa, tetap berbahaya memakai VPN,” tegasnya.
Rudiantara mengatakan, kecuali pengguna internet mau membayar sebesar Rp 2-3 juta untuk mengakses VPN berbayar, lebih baik mereka menghindari penggunaan VPN.
Berikut ini sejumlah risiko jika pengguna mengaktifkan VPN dilansir liputan6.com.
1. Membobol Keamanan Perangkat dengan Malware
2. Lacak Aktivitas Online Pengguna
3. Mengurangi Kecepatan Internet
4. Sangat sedikit dilakukan audit terhadap keamanan layanan VPN.