Urban ID - Kesal dengan banyaknya Alat Peraga Kampanye (APK) Calon Legislatif (Caleg) yang banyak dipasang di pohon oleh oknum Caleg yang tidak bertanggung jawab membuat kaum Milenal kota Palembang melakukan aksi Menuntut Cabut Paku Pohon.
Sebanyak 25 orang kaum Milenial yang tergabung dari komunitas Turun Tangan Palembang dan Sriwijaya Membaca, Sobay Literasi Jalanan, Kota Kata, dan lainnya
langsung melakukan aksi Menuntut Cabut Paku Pohon di sekitaran Kambang Iwak, Minggu (24/3).
Koordinator Turun Tangan Palembang, Oktarian mengatakan, aksi Menuntut Cabut Paku Pohon ini bertujuan untuk menegur oknum Caleg yang meletakkan APK mereka dengan cara memaku pohon.
“Aksi ini setiap pekan kita lakukan. Kami mencari APK yang dipasang di pohon dan kami langsung memberi teguran melalui stiker yang kita tempel di APK mereka. Kenapa kami hanya menempel stiker saja? Karena akan ada ancaman pidana bagi masyarakat yang mencopot APK ilegal,” kata Oktarian, Minggu (24/3).
Stiker yang dipasang pun bertuliskan kata “sindiran” kepada oknum Caleg yang memasang APK di pohon mulai dari Tercyduk Penganiaya Pohon, Maaf Karena Anda Memaku Pohon Anda Tidak Masuk Dalam Kriteria Calon Wakil Rakyat Yang Akan Kami Pilih, Aku Mah Apa Atuh Cuma Pohon:).
Menurutnya, tindakan yang dilakukan oknum Caleg dengan memaku APK di pohon seperti ini salah. Mungkin Mindset mereka dengan memasang APK di pohon itu biasa. Namun, sebagai calon pemimpin seharusnya mereka tau tindakan ini salah.
“Mereka mengangap yang dilakukan ini biasa saja tetapi itu melanggar peraturan pemilu. Bahkan mereka memasang APK ini malah diikuti oknum Caleg yang ikut-ikutan memasang APK mereka di pohon,” jelasnya.
Gerakan Menuntut Cabut Paku Pohon ini juga merupakan sebagai pendidikan politik. Dirinya ingin masyarakat benar-benar tahu siapa calon wakil rakyat nanti yang akan dipilih. “Jangan sampai memilih yang tidak peduli dengan peraturan dan mengeksploitasi lingkungan demi kekuasaan,” tegasnya.
Oktarian mengaku dalam aksi ini Menuntut Cabut Paku Pohon mereka telah menempel ratusan stiker peringatan APK Caleg yang dipasang di pohon.
“Ada sekitar 120 APK yang kita tempel dengan stiker. Oknum Caleg itu seharusnya sadar diri jangan memasang APK mereka di pohon. Kami akan lebih gencar lagi melakukan aksi ini sebelum Pemilu digelar Tiga pekan lagi,” pungkasnya. (Bowok)