Pelaku Bom di Polrestabes Medan Mantan Ojol Grab

0
Orang yang diduga sebagai pelaku bom bunuh diri.

Urban ID - Kontroversi mengenai dugaan pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Sumatera Utara, masih terus terjadi. Sebab, saat kejadian pelaku menggunakan atribut ojek online (ojol).

Informasi yang dihimpun, berdasarkan rekaman CCTV di Mapolrestabes Medan, sebelum kejadian susana di lokasi tengah ramai aktivitas masyarakat untuk membuat SKCK. Lalu, terlihat dua orang yang berdiri dengan gelagat mencurigakan, ciri-cirinya pria dengan tinggi badan 160 cm dan kulit sawo matang.

Saat itu, pelaku hanya berdiri kemudian mondar-mandir di sekitar pintu masuk Polrestabes Medan. Pelaku terlihat menggunakan jaket Grab Bike, selang berberapa saat terjadilah ledakan.

Ketua Garda Regional Sumatera Utara (Sumut) Joko Pitoyo, mengatakan pelaku bom bunuh diri yang terjadi di Medan merupakan mantan pengemudi ojol Grab yang sudah putus mitra sejak tahun 2018. Informasi itu didapat dari Satuan Tugas (Satgas) Grab yang ada di Medan.

“Pelaku sudah putus mitra dari Grab sejak November 2018. Selain itu, yang bersangkutan tidak pernah terdaftar di Gojek,” kata Joko, Rabu (13/11).

Menurutnya, berdasarkan keterangan yang didapat dari sejumlah organisasi ojol. Banyak yang tidak mengenali pelaku ini, dan Satgas Grab menyatakan yang bersangkutan dipastikan sudah putus mitra sejak tahun 2018.

“Jadi pelaku ini bukan driver lagi,” sambungnya.

Terkait penggunaan atribut Grab, President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan pihaknya siap menyampaikan informasi yang dibutuhkan pihak berwajib terkait hal tersebut.

“Kita siap memberikan informasi yang dibutuhkan pihak kepolisian,” katanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here