Ini Dia Istilah Haji Paling Dasar yang Harus Dipahami CJH

0

Urban ID - Calon Jamaah Haji (CJH) saat ini tengah mempersiapkan diri untuk beribadah ke tanah suci. Bagi yang belum pernah sama sekali berangkat haji, ada baiknya untuk mengetahui ketentuan pelaksanaan haji dan istilah penting lainnya.

1. Ihram

Istimewa

Seseorang yang telah beniat untuk melaksanakan ibadah haji harus melaksanakan ihram sebelum di miqat dan diakhiri dengan tahallul. Pakaian ihram bagi laki-laki adalah 2 lembar kain yang tidak berjahit yang dipakai untuk bagian bawah menutup aurat, dan kain satunya lagi diselendangkan.

Ihram untuk wanita yakni menggunakan pakaian menutup semua badannya kecuali muka dan telapak tangan atau seperti pakaian ketika sholat. Warna pakaian ihram disunatkan putih.

Ketika ihram diharamkan baginya melakukan perbuatan tertentu seperti memakai pakaian berjahit, menutup kepala bagi lelaki dan muka bagi perempuan, bersetubuh, menikah, melontarkan ucapan kotor, membunuh binatang dan tumbuhan, memotong rambut atau kuku dan lainnya.

2. Tawaf

Kegiatan ini sering disebut amalan ibadah dengan cara mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali di Masjidil Haram. Kegiatan ini dimulai dari tempat yang sejajar dengan Hajar Aswad yang ada disalah satu sudut Ka’bah.

Apabila seseorang memulai tawafnya pada sudut Kaabah yang tidak sejajar dengannya, maka putaran itu tidak dihitung hingga sampai pada sudut Hajar Aswad untuk dihitung sebagai awal tawaf.

Bertawaf dengan berjalan kaki dengan cara memendekkan langkah atau berjalan cepat dengan berlari anak. Istilam kepada Hajar Aswad saat awal tawaf sambil mengucapkan takbir. Tawaf juga dilakukan dengan beristilam dengan kegiatan lainnya seperti mencium Hajar Aswad dan solat sunah dua rakaat di belakang makam Ibrahim.

3. Sa’I

foto : Kumparan

Salah satu rukun umrah yang dilakukan dengan berjalan kaki berlari-lari kecil bolak-balik 7 kali dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah dan sebaliknya biasa disebut Sa’i. Kedua bukit yang satu sama lainnya berjarak sekitar 405 meter.

Ketika melintasi Bathnul Waadi yaitu kawasan yang terletak di antara bukit Shafa dan bukit Marwah (saat ini ditandai dengan lampu neon berwarna hijau) para jama’ah pria disunahkan untuk berlari-lari kecil sedangkan untuk jama’ah wanita berjalan cepat. Ibadah Sa’i boleh dilakukan dalam keadaan tidak berwudhu dan oleh wanita yang datang Haid atau Nifas.

4. Tahallul

istimewa

Salah satu wajib haji yang harus dilakukan oleh seorang jamaah haji adalah bertahallul. Tahallul yang berarti penghalalan adalah sebuah proses akhir setelah seseorang berihram atau mengharamkan hal keduniawian, lalu menjalankan ritual umrah maupun haji.

Tahallul ini memiliki bentuk-bentuk yang beragam, seperti jumrah aqabah, menyembelih hewan, tawaf ifadah di samping mencukur rambut sebagai bentuk tahallul yang paling masyhur. Tahallul dengan mencukur rambut itu pun masih terbagi dua. Pertama, halq atau mencukur gundul dan taqshir atau memangkas.

5. Mabit

Mabit atau bermalam di Muzdalifah dan Mina sebagai rangkaian ibadah sebelum melanjutkan ibadah berikutnya. Memang, kegiatan mabit atau bermalam di Mina dan Muzdalifah bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada jamaah haji untuk beristirahat. Sebab, rangkaian kegiatan ibadah haji keesokan harinya sangat berat, yaitu melempar jumrah Aqabah di Mina.

6. Wukuf

foto : kumparan

Di padang Arafah jamaah dirukunkan untuk mengingat Nabi Adam dan Hawa diturunkan ke Bumi dari surga karena mengingkari perintah Allah dan terbawa oleh tipu daya Iblis. Mereka dipisahkan di dunia ini selama 40 tahun untuk bertemu kembali.

Padang Arafah merupakan lokasi Adam dan Hawa bertemu dan menjadi lokasi yang sakral bagi umat Islam.

7. Jumrah

Foto : Kumparan

Kegiatan ini merupakan bagian dari ibadah haji tahunan ke kota suci Mekkah, Arab Saudi. Para jemaah haji melemparkan batu-batu kecil ke tiga tiang yang berada dalam satu tempat bernama kompleks Jembatan Jumrah, di kota Mina yang terletak dekat Mekkah.

Para jemaah mengumpulkan batu-batuan tersebut dari tanah di hamparan Muzdalifah dan meleparkannya. Kegiatan ini adalah kegiatan kesembilan dalam rangkaian kegiatan-kegiatan ritual yang harus dilakukan pada saat melaksanakan ibadah haji.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here