Urban ID - Jokowi-Ma’ruf calon Presiden dan Wakil Presiden ini memiliki Tim Kampanye Nasional (TKN) dari generasi milenial, Ivan Riansa mengatakan tim ini terbentuk lantaran peranan milenial dalam kontestasi Pemilihan Presiden ini dianggap penting.
Jubir milenial akan merepresentasi generasi milenial, dan menjadi jembatan dalam mengakomodir aspirasi generasi milenial kepada Jokowi. “Maka kami mendeklarasikan diri sebagai jubir milenial,” ujar Ivan salah sartu jubir melenial ini.
Ivan mengatakan dukungan mereka ke Jokowi-Ma’ruf semakin menguat setelah mendengar pidato kebangsaan Jokowj di Sentul. Sejumlah program dianggap pro milenial.
Yakni, program Kartu Indonesia Pintar Kuliah. Dengan program ini, dia yakin lulusan perguruan tinggi di Indonesia dalam waktu lima tahun ke depan akan lebih merata.
Kemudian program Kartu Pra-kerja untuk anak muda yang baru saja lulus kuliah. Hal itu melatarbelakangi anak muda untuk terlibat dalam TKN Jokowi-Ma’ruf.
Juru bicara TKN Jokowi-Ma’ruf, Lena Maryana Mukti mengatakan kehadiran generasi milenial sebagai jubir merupakan energi baru bagi tim sukses. Menurut Lena ini akan memperkuat TKN dalam memenangkan Jokowi-Ma’ruf.
“Ini bukan kami yang meminta-minta. Mereka secara volunteer mengajukan diri,” kata Lena.
Inilah juru bicara milenial TKN Jokowi-Ma’ruf:
1. Arief Rosyid
Dokter gigi lulusan Universitas Hasanuddin dan master kesehatan masyarakat di Universitas Indonesia. Arief pernah menjadi ketua umum PB Himpunan Mahasiswa Indonesia pada 2013-2015. Kini menjadi Plt sekjen Dewan Masjid Indonesia.
2. Abdul Gofur
Santri lulusan Universitas Al-Azhar, Mesir yang melanjutkan pasca-sarjana dj Universitas Trisakti, Jakarta. Abdul Gofur pernah menjadi presiden Persatuan Pelajar & Mahasiswa Indonesia di Kairo. Saat ini aktif mengajar dj perguruan tinggi swasta di Banten.
3. Rina Saadah
Caleg DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa yang merupakan lulusan Universitas Al-Azhar dan Universitas Indonesia. Rina juga merupakan ketua umum Pemuda Tani HKTI.
4. Kirana Larasati
Caleg DPR dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang juga seorang aktris film dan ftv.
5. Lathifa Marina Al Anshori
Caleg DPR dari Partai Nasdem yang merupakan lulusan Universitas Kairo dan Universitas Massachusetts. Pernah menjadi jurnalis yang meliput di Timur Tengah.
6. Razikin
Aktivis yang pernah menjadi ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah tahun 2012-2014. Saat ini menjabat sebagai ketua bidang sosial dan politik Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Indonesia.
7. Shujahri
Merupakan direktur eksekutif di Suropati Syndicate.
8. Pradana Indraputra
Pernah menjadi wakil sekjen Partai Hanura termuda. Pradana juga merupakan mantan Ketua Umum Remaja Islam Masjid Cut Meutia. Saat ini sedang merintis start up akusewa.com.
9. Ivan Riansa
Pernah menjadi ketua umum BEM FT UI pada 2013 dan menjadi ketua umum BEM UI pada 2014.
10. Rayla Prajnariswari
Pernah menjadi aktivis perempuan di Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Kini aktif mengajar dan meneliti persoalan hubungan internasional di Indonesia.
11. Adnan Mubarak
Merupakan sekjen Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia wilayah Jakarta. Kini menjadi caleg DPRD DKI Jakarta dari Partai Kebangkitan Bangsa.
12. Garda Maharsi
Aktivis GMNI dan GPN Yogyakarta yang juga menjabat sebagai kepala Sekretariat Posko Pemenangan Cemara. Garda juga merupakan caleg DPR RI dari PDI-Perjuanga
13. Jandi Mukianto
Merupakan presiden Junior Chamber International 2017